CIREBON - Pengaturan lalu lintas di pagi hari merupakan kewajiban setiap anggota Polri, sehingga perlu didukung dan dilaksanakan dengan semangat oleh seluruh Personil Polsek Plered Polresta Cirebon, Senin (12/06/2023).
Jajaran Personil Polsek Plered Polresta Cirebon melaksanakan Gatur Lalu lintas pagi di Jalan raya Plered Jln. Otista tepatnya depan SDN 3 Tegalsari dan SMPN 2 Plered Desa Tegalsari Kec. Plered Kab. Cirebon
Pengaturan dipagi hari dilakukan sebagai salah satu langkah guna meminimalisir pelanggaran lalu lintas di pagi hari dalam rangka melayani aktifitas masyarakat sehubungan dengan banyaknya kegiatan masyarakat terutama warga yang akan berangkat kerja dan anak-anak berangkat ke sekolah yang ada di wilayah Kecamatan Plered, karena arus Lalu lintas cukup ramai sehingga perlu mendapat perhatian dari pihak Kepolisian Polsek Plered.
Gatur pagi hari ini dilaksanakan oleh Kanit Binmas Polsek Plered Aiptu Sulaiman di depan SDN 3 Tegalsari dan SMPN 2 Plered dan Kanit Patroli Aiptu Sindhu Utomo SH dan Bhabinkamtibmas Ronal Regen di depan SMK Nusantara Weru Desa Panembahan Kec. Plered Kab. Cirebon mengingat banyak kendaraan yang lalu lalang melintas membuat arus lalu lintas cukup ramai. Namun dengan kehadiran personil Polri tersebut sehingga para pemakai jalan dapat dengan nyaman dan lancar dapat beraktifitas.
Kapolresta Cirebon Kombes Pol Arif Budiman.S.I.K. M.H., melalui Kapolsek Plered AKP Uton Suhartono, SH, . menerangkan, kegiatan Gatur pagi rutin dilaksanakan setiap hari oleh anggota Polsek Plered saat masyarakat berangkat kerja dan aktifitas lainnya yang perlu mendapat perhatian agar tetap terpelihara Kamtibcar Lantas.
“Kegiatan Gatur pagi ini merupakan wujud pelayanan Polisi kepada masyarakat utamanya warga masyarakat pengendara dan pejalan kaki, kegiatan ini juga sebagai ajang untuk mendekatkan diri dan juga sebagai kesempatan menyampaikan pesan Kamtibmas pada masyarakat, sehingga masyarakat taat dengan aturan hukum berlalu lintas dan merasa aman serta nyaman karena Polri akan selalu berada ditengah tengah masyarakat, ”Ujarnya"